 |
| Ilustrasi perubahan kurikulum baru FHISIP. (Nino Sativara/lpmmayantara.com) |
Penulis : I.K Nino Sativara
MAYANTARA- Universitas Terbuka Surakarta menyelenggarakan
sosialisasi kurikulum baru kepada seluruh mahasiswa FHISIP pada Selasa
(8/7/2025).
Dalam kegiatan yang diselenggarakan secara daring tersebut Wakil
Dekan bidang Akademik Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik (FHISIP)
Universitas Terbuka, Dr.Irsanti Widuri Asih, S.Sos, M.Si mengungkapkan adanya
perubahan kurikulum lama menjadi kurikulum baru yang berbasis Outcome Based
Education (OBE).
Sebagai konsekuensi dari penerapan kurikulum baru tersebut,
nantinya format tugas akhir FHISIP juga akan ikut berubah.
“Untuk TAPS (Tugas Akhir Program Sarjana) akan dimulai pada
semester 7, nah ini ada perubahan dari yang sebelumnya Karya Ilmiah dan Tugas Akhir Program nanti ada beberapa format baru yang ditawarkan sesuai program
studi masing-masing,” terang dia.
Adapun pilihan format Tugas Akhir Program Sarjana (TAPS)
yakni artikel ilmiah, proyek, atau Ujian Komperehensif Tertulis (UKT).
Ketiga format tersebut nantinya bersifat opsional, sehingga
masing-masing mahasiswa dapat bebas memilih sesuai dengan minatnya selama telah
mengikuti mata kuliah prasyarat di masing-masing program studi.
Namun masing-masing program studi di Fakultas Hukum, Ilmu Sosial, dan Ilmu Politik nantinya hanya akan menawarkan dua dari ketiga format TAPS tersebut.
Daftar program studi dan bentuk TAPS tersebut antara lain :
1. Prodi D-IV Kearsipan : Ujian Komperehensif Tertulis atau Artikel Ilmiah
2. Prodi S1 Ilmu Administrasi Bisnis : Ujian Komperehensif Tertulis atau Artikel Ilmiah
3. Prodi S1 Ilmu Administrasi Negara : Ujian Komperehensif Tertulis atau Artikel Ilmiah
4. Prodi S1 Ilmu Hukum : Ujian Komperehensif Tertulis atau Artikel Ilmiah
5. Prodi S1 Ilmu Komunikasi : Artikel Ilmiah atau Proyek
6. Prodi S1 Ilmu Pemerintahan : Artikel Ilmiah atau Proyek
7. Prodi S1 Perpajakan : Ujian Komperehensif Tertulis dan Artikel Ilmiah
8. Prodi S1 Ilmu Perpustakaan : Ujian Komperehensif Tertulis dan Artikel Ilmiah
9. Prodi S1 Sastra Inggris : Ujian Komperehensif Tertulis dan Artikel Ilmiah
10. Prodi S1 Sosiologi : Artikel Ilmiah atau Proyek
Pada kurikulum sebelumnya, format tugas akhir bagi program
sarjana terdapat Karya Ilmiah dan Tugas Akhir Program (TAP) dimana kedua format
tersebut bersifat wajib sebagai syarat kelulusan.
Irsanti menambahkan, bagi mahasiwa lama atau on going yang
sudah lulus ujian Tugas Akhir Program (TAP) dan Karya Ilmiah tidak perlu melakukan
registrasi TAPS.
“Bagi mahasiswa lama yang sudah lulus TAP dan Karil pada
kurikulum lama nilainya akan dikonversi menyesuaikan kurikulum baru sehingga
tidak perlu mengambil kembali TAPS,” terangnya.
Dalam acara yang sama Direktur UPBJJ Universitas Terbuka
Surakarta, Dra. Yulia Budiwati, M.Si berpesan agar mahasiswa tidak perlu panik
karena adanya perubahan kurikulum.
“Kurikulum baru atau re-analisis kurikulum itu memang harus
dilakukan oleh semua perguruan tinggi, maka dari itu tentu akan ada perubahan,”
ujar dia.
Lebih lanjut Yulia menjelaskan, setidaknya terdapat dua
faktor yang menyebabkan adanya perubahan kurikulum yakni karena adanya
perubahan paradigma keilmuan dan perubahan dinamika sosial di masyarakat.
Hal tersebut dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 53 Tahun 2023 tentang
Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi yang selambat-lambatnya harus dilaksanakan
pada 16 Agustus 2025 mendatang. ***
